Yovie & Nuno : Salah Satu Bukti Tangan Dingin Seorang Yovie Widianto yang Ternyata Disukai oleh Pasar Musik

Grup band berformat dua vokalis ini belakangan cukup meroket dan boleh dibilang menjadi idola baru para penikmat musik tanah air. Semenjak mengeluarkan album keduanya yang bertajuk “The Special One” – dengan hits single perdana “Menjaga Hati” sebagai andalannya, grup duo ini semakin bersinar saja di blantika musik Indonesia.

Lagu Menjaga Hati sempat wara-wiri beberapa lama di puncak tangga lagu berbagai chart (di radio maupun televisi). Menyusul kemudian hits Janji Suci dan Dia Milikku.

Bicara mengenai grup ini, rasa-rasanya tak bisa dilepaskan dari sosok musisi fenomenal (sekaligus seorang pencipta lagu handal) yang bernama Yovie Widianto. Sebelumnya, ia lebih sering dikenal sebagai pentolan band Kahitna yang berposisi sebagai pemain keyboard (piano). Lewat kejeniusan musikalitasnya yang tinggi dan keunikan berbagai lagu ciptaannya, tak mengherankan jika akhirnya Yovie & Nuno (grup musik yang dibentuknya belakangan ini) bisa meroket. Kekuatan grup ini menurut saya terletak pada konsep duet pada vokalisnya.

Kejelian membaca celah pasar

Kita tahu, bahwa konsep grup musik yang berformat tersebut (dengan dua vokalis) masih jarang sekali ditemukan di pasar musik komersil Indonesia. Masih bisa dihitung dengan jari deh pokoknya. Sepengetahuan saya, selain Yovie & Nuno ini, ada duo RATU sebelumnya (yang sekarang sudah almarhum). Kemudian yang teranyar saat ini yaitu duo Maia - Mei Chan dan T2. Ada yang lain nggak ya? Silakan ditambahkan kalau ada.

Nah, keistimewaan Yovie & Nuno menurut saya terletak pada kesederhanaan cara bernyanyi dua vokalisnya. Mereka tidak terlalu mengedepankan sisi teknis dalam bernyanyi. Dengar saja suara mereka saat menyanyikan lagu Menjaga hati, Janji Suci, atau Dia Milikku. Cara bernyanyi mereka sederhana bukan? Teknik vokal mereka sebenarnya juga biasa saja. Namun faktanya, lagu-lagu yang mereka nyanyikan tetap terasa enak didengar. Itulah kekuatan sebuah konsep..!

Dua penyanyi dengan warna suara serta karakter vokal berbeda dikolaborasikan menjadi satu kesatuan yang sangat sinergis (saling melengkapi). Karakter suara Dudi yang rada ngebass sangat cocok dipadukan dengan suara Dikta yang sedikit lebih tinggi (pada nada yang sama). Dan itu diperkuat pula oleh keunikan lirik-lirik lagu yang mereka bawakan. Termasuk dinamika note-note lagu dan aransemen musiknya yang sangat pas.

Maklumlah, sang pencipta lagu dan arranger musiknya sudah tidak diragukan lagi kapasitasnya (yaitu Yovie Widianto). Dan kalau boleh jujur, berbagai note lagu dan irama musik yang diciptakan Yovie pada band barunya ini punya banyak kemiripan dengan lagu-lagu Kahitna (band lawasnya). Yang berbeda ialah karakter vokal dua vokalisnya, walau ada pula sedikit kemiripan dengan cara bernyanyi vokalis Kahitna.

Di sisi lain...

Konsep performa live (aksi panggung) dari Yovie & Nuno juga terlihat sederhana. Saya rasa sudah sangat pas, mengingat mereka memang lebih menjual konsep duet dan lirik lagu yang catchy (plus konsep musik yang minimalis dan irama yang harmonis).

Segmentasi yang dibidik pun sepertinya sudah LEBIH LUAS dan sudah mengarah pada kaum remaja. Tidak seperti dulu, saat masih bernama Yovie and the Nuno. Pergantian nama menjadi Yovie & Nuno disaat peluncuran album kedua dari grup musik ini saya lihat juga diiringi dengan satu perubahan positif pada konsep musik mereka. Tampaknya Yovie cukup jeli dan cukup mampu membaca selera pasar musik. Perubahan mencolok saya rasakan pada KONSEP ARANSEMEN MUSIK dan LIRIK-LIRIK LAGU-nya. Sekarang sudah jauh lebih simpel, namun tetap punya kekuatan dan ciri khas.

Lagu “Dia Milikku” adalah salah satu bukti nyata adanya perubahan itu. Lagu hits tersebut sangat sukses menggaet hati para remaja abg. Liriknya sederhana dan mudah dicerna, sekaligus “nakal” dan membumi. Dinamika note-nya juga unik. Sedangkan lagu “Janji Suci” dan “Menjaga Hati” unggul dari sisi nilai keromantisannya (yang menjadi salah satu kekuatan lagu-lagu ciptaan Yovie Widianto).

Di antara semua lagu di album “The Special One” – saya paling suka lagu Janji Suci. Wew, tuh lagu romantis abis deh pokoknya ^_^ Apalagi pernah dibawakan dengan sangat bagus oleh Aris Idol pada acara “Simfoni Cinta” beberapa waktu lalu di RCTI. Sumpah deh, suara Aris nggak kalah keren pas nyanyiin lagu itu ^_^

Anyway, kita lihat saja sampai berapa lama grup ini akan bertahan. Harapan saya sih bisa terus eksis di blantika musik tanah air. Jangan sampai seperti RATU deh. Toh, dengan keunikan konsep musik dan nilai jual yang mereka usung saat ini, saya yakin Yovie & Nuno telah mendapatkan tempat yang cukup layak di hati para pencinta musik Indonesia. Buktinya, mereka sangat sering tampil mengisi acara live musik di televisi (alias cukup sering mendapatkan job manggung). Itu bukti nyata bahwa mereka banyak disukai dan punya nilai jual yang cukup kuat di mata para pengelola acara musik.

Bahkan mereka dinobatkan sebagai Favorite Artist of Indonesia di ajang MTV Asia Award 2008 dan juga sebagai Most Favourite Band di MTV Indonesia Award 2008. Wow...